Kecewa dirasakan via setelah lulus SMA, karena tidak masuk perguruan tinggi negeri, tapi itu semua pasti ada hikmahnya, via yakin bahwa walau tidak masuk di perguruan tinggi negeri, via bisa sukses seperti apa yang via harapkan, akhirnya kakak via yang bernama tina menyarankan agar kuliah di Universitas Gunadarma, selain terakreditas, universitas ini deket rumah, jadi via bisa naik motor kekampus, dan orang tua via pun menyetujuinya. karena menurut banyak orang, jurusan yang berhubungan dengan komputer susah dan via sangat menyukai tantangan, jadi via memilih jurusan sistem informasi. Beberapa minggu setelah test masuk, PPPSPT atau OSPEKpun tiba, di acara itu via mendapatkan beberapa teman baru.Tapi ternyata kelompok yang di PPPSPT dengan teman sekelas tidak sama, hanya satu teman saja yang di PPPSPT sekelompok, dan sekelas dengan via yaitu sani. Via masuk kelas yang sangat unik masyarakatnya, Lucu dan friendly. Hari pertama kuliah via berkenalan dengan dua orang teman yaitu tami dan titi, merekapun duduk berdekatan, dan menjadi teman dekat. Beberapa hari kuliah dirasa sangat menyenangkan bagi via. Teman via pun makin bertambah diantaranya tiwi, jien, anjar, iseh, nur, dan sebagainya. Saat itu di bulan puasa, tiwi dan jien mengajak via untuk buka puasa bersama, dan beberapa teman pun ikut buka bersama yaitu selain tiwi dan jien, anjar, sani , indra, ari, dan martin, dari situ via pun ngobrol banyak dengan salah seorang teman via, bernama ari. Mendengar dari cerita teman, ternyata ari suka dengan via pada pandangan pertama..ih wow...Via tidak menyadari itu, via termasuk orang yang cuek dalam hal itu karena via pun sudah memiliki kekasih dan tidak berniat untuk mencari kekasih lagi, karena via merasa sudah mempunyai kekasih yang sangat baik dan sudah berpenghasilan yang lumayan baik. Aripun sudah mempunyai kekasih, yang hubungannya sudah cukup lama ia jalani, mungkin ari jenuh, dan dirasa kekasih sering kali marah - marah dengan ari karena masalah sepele, mungkin karena itu ari berpaling, dan di hari pertama ari masuk, Ari pun suka dengan via, Karena keadaan itu, ari bertekad dan berusaha untuk mendapatkan simpati/rasa suka via, Via tidak menyadari hal itu, via hanya merasa ari adalah teman biasa dan tidak ada yang spesial di hatinya. Semenjak dan berawal dari buka puasa bersama via dekat dengan jien, dan menjadi teman dekat, lebih dekat dari titi dan tami, karena semanjak itu via dan jien slalu pergi dan pulang kampus bersama. Usaha Ari untuk mendekati via tidak pernah terhenti karena hanya masalah sudah sama sama memiliki kekasih. Hingga kejenuhan ari datang karena via tidak pernah merespon, padahal via tidak pernah merasa kalo ari mendekati via, dan ingin menjadi kekasihnya. Walau teman sekeliling suka menyindir ari suka dengan via, tapi via hanya menganggap itu semua bercanda. Hingga ari hampir menyerah dan perasaan suka sudah memudar. Suatu hari ada pembagian handphone di kampus, karena sesama kartu handphone yang diberikan kampus jika telfonan gratis, dan sms an murah, jadilah mendukung ari untuk mendekati via kembali, Ari menjadi sering telf via dan sms an dengan via, Padahal saat itu ari sudah tidak ada perasaan dengan via, awalnya mereka hanya curhat/cerita tentang kekasihnya masing - masing, semenjak itu merekapun menjadi dekat, dan mungkin perasaan ari yang dulu muncul kembali dan via pun mulai simpatik dengan ari, tapi tidak ada perasaan lebih ke ari saat itu. Semakin hari via dan ari semakin dekat, Sampai pada akhirnya ari dan via mengerjakan tugas bersama dirumah via, dari rumah via mereka pergi ke rumah anjar, karena ada sesuatu yang harus dikerjakan bersama dengan anjar dan bowo, sepulangnya dari rumah anjar mereka pergi untuk makan pempek. setelah makan pempek via diantar ari pulang kerumah, dan anjar dengan bowo. Diperjalanan pulang, via dan ari ngobrol tentang mereka, ari pun memancing mancing pembicaraan tentang mereka, yang pada akhirnya mereka pun pacaran. saat itu via sangat bingung karena tidak sangka akan seperti ini, dan akan menerima tawaran ari untuk berpacaran dengannya. Awalnya tidak ada perasaan senang sedikitpun di hati via malah menyesal karena sudah menghianati kekasihnya. Hari berganti hari, ari selalu menunjukkan rasa sayangnya yang begitu besar kepada via, sampai-sampai melebihi rasa sayang kepada kekasihnya risa. Tapi walau begitu perasaan via masih lebih sayang kepada kekasihnya heru, Sampai saatnya kami hampir sekelas nonton film di bioskop dengan kisah yang akan terjadi katanya di masa depan, ari dan viapun ikut nonton bersama teman- teman sekelas, sepulangnya nonton dan mendengar masukan dari teman-teman, viapun memutuskan untuk menyudahi hubungan nya dengan ari, karena dirasa heru yang sangat baik dengan via, tidak tega untuk menghianati nya terlalu lama. Walau hubungannya dengan ari putus tapi mereka malah semakin dekat, seperti orang pacaran. Karena keadaan yaitu via lebih sering bertemu dengan ari, makin hari makin dekat, ari pun ternyata orang yang sangat menyenangkan, akhirnya hati via pun luluh dan perasaan sayang yang lebih pun tumbuh kepada ari. Via pun selalu merasa nyaman jika didekat ari, sampai hampir semua kegiatan via selalu ditemani ari begitupun sebaliknya, ari selain menyenangkan dia pun baik, dan sangat perhatian. Sifat itu yang sangat mengena di hati via,. Sampai pada saatnya semester dua datang, awal semester dua via dan ari masih dekat, seperti sebelumnya, tapi pada pertengahan semester dua, hubungan via dan ari sedikit renggang karena sesuatu masalah. Saat mau praktikum via menunggu ari mengerjakan tugas, karena itu mereka jadi telat praktikum dan karena itu juga mereka telat dan nilai via tidak bagus, dari situ via marah dan sangat kesal dengan ari, mungkin ari mulai jenuh dengan via dan sadar bahwa dia tidak adil dengan kekasihnya risa, karena bersamaan dengan itu risa kekasih ari akan pergi karena suatu pekerjaan, dari situ ari mulai merasa kehilangan risa dan menyadari bahwa ari juga sangat sayang risa, dan semenjak itu, ari sudah mulai cuek pada via, karena sikap ari yang sudah rada cuek, membuat via rindu dan sadar bahwa via sudah sangat sayang ari, disaat via sangat sayang ari, rasa sayang ari memudar untuk via, Cinta datang beriringan dengan kehilangan, huhu.. mungkin itu semua karena via yang juga suka marah kepada ari, sehingga membuat jenuh ari. Sampai pada akhirnya via dan ari menyelesaikan semuanya, via bilang pada ari bahwa via sudah sangat sayang ari, aripun tetap mengaku kalo dia juga sangat sayang via, tetapi dirasakan via, sikap ari berubah, sudah jarang telf, lebih cuek kalo dikelas, dan terfikir oleh via untuk benar - benar menyudahi semuanya walaupun berat sekali untuk via karena rasa sayang via yang begitu besar saat itu melebihi dari kekasihnya heru. Sampai pada waktunya tiba via mengirim pesan ke ari dan aripun tidak lama menelefon via, dan ditelfon pun semuanya diakhiri, dan keputusan via dan ari adalah bestfriend forever. Sedih dan tangis melanda via setiap harinya jika teringat ari, sepi dan hampa sekali hati via saat itu, tapi via berusaha untuk melupakan semuanya, karena waktu yang hanya sebentar tapi sangat mengena di hati via buat ari, karena sikap ari yang sangat berkesan di hati via. semenjak itu via selalu mencari kesibukan setelah kuliah dengan teman - teman dekatnya : tiwi, jien, anjar, tami, sani, dan budi dengan jalan - jalan sepulang kuliah untuk melupakan semuanya. Karena diantara mereka hanya budi laki-lakinya, tiwi suka menjuluki mereka adalah kepompong seperti di sinetron.haha.. Walaupun seperti itu terkadang via suka teringat kenangan indah bersama ari, dan sampai saat ini perasaan sayang via kepada ari belum hilang. karena itu via menjadi tidak perhatian dengan kekasihnya heru, dan memudar rasa sayang nya kepada heru.Sampai saat ini juga via masih berusaha untuk menghilangkan rasa itu walau belum bisa, dan slalu bersenang senang dengan kepompomgnya, karena kepompong kesedihan via terhapus,,
Cinta datang beriringan dengan kehilangan....
Pengalaman dan pelajaran berharga..
true Story..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar