TEORI ORGANISASI UMUM
Tugas 2
1. Jelaskan Ruang lingkup ORMET
JAWAB :
Organisasi dan metode merupakan bantuan teknis dan praktis dalam pelaksanaan teori organisasi dan manajemen dengan setepat – tepatnya. Organisasi atau metode merupakan salah satu bentuk kontribusi anggota organisasi agar organisasi dapat berjalan dengan baik.
Ruang lingkupnya :
► Analisis Organisasi (Organizational Analysis)
► Komunikasi dalam organisasi (Communication in Organization)
► Tata kerja, Tata aliran, dan sistem (Work methods, procedur & System)
► Pendayagunaan mesin kantor (Office mechine)
► Pentingnya tata ruang kantor & penyusunan perencanaan (Office layout and space planning)
► Kesimpulan akhir (Final Conclusion)
2. Megapa uang bisa dijadikan sebagai motivasi dalam bekerja
JAWAB :
karena semua orang membutuhkan uang untuk membeli kebutuhannya, baik sandang, pangan dan papan, dengan banyaknya uang maka hidup mereka akan sejahtera /tidak kekurangan, untuk mendapatkan uang maka mereka harus bekerja, sehingga uang bisa dijadikan motivasi.
3. Apa sebeb timbulnya organisasi informal
JAWAB
. Adapun alasan utama terbentuknya organisasi informal adalah adanya kebutuhan-
kebutuhan penting yang bersifat manusiawi (human needs) yang harus dipenuhi oleh
organisasi formal. Berikut ini kebutuhan-kebutuhan yang mendasari terbentuknya organisasi
informal :
a.kebutuhan sosial
b.rasa memiliki dan pengenalan diri
c. pengetahuan tentang perilaku yang diterima
d. perhatian (simpati)
e. bantuan dalam pencapaija tujuan
f. kesempatan berpengaruh dan berkreasi
g. pelestarian nilai-nilai budaya
h. komunikasi dan informasi.
4. Apa yang dimaksud dengan ‘ Jendela Johari’
JAWAB :
Johari Window atau Jendela Johari merupakan salah satu cara untuk melihat dinamika dari self-awareness, yang berkaitan dengan perilaku, perasaan, dan motif kita. Model yang diciptakan oleh Joseph Luft dan Harry Ingham di tahun 1955 ini berguna untuk mengamati cara kita memahami diri kita sendiri sebagai bagian dari proses komunikasi.
Johari Awareness Model terdiri dari sebuah persegi yang terbagi menjadi empat kuadran, yaitu OPEN, BLIND, HIDDEN, dan UNKNOWN.
- Kuadran 1 (Open) merujuk kepada perilaku, perasaan, dan motivasi yang diketahui oleh diri kita sendiri dan orang lain. (Quadrant 1, the open quadrant, refers to behavior, feelings, and motivation known to self and others)
- Kuadran 2 (Blind) merujuk kepada perilaku, perasaan, dan motivasi yang diketahui oleh orang lain, tetapi tidak diketahui oleh diri kita sendiri. (Quadrant 2, the blind quadrant, refers to behavior, feelings, and motivation known to others but not to self)
- Kuadran 3 (Hidden) merujuk kepada perilaku, perasaan, dan motivasi yang diketahui oleh diri kita sendiri, tetapi tidak diketahui oleh orang lain. (Quadrant 3, the hidden quadrant, refers to behavior, feelings, and motivation known to self but not to others)
- Kuadran 4 (Unknown) merujuk kepada perilaku, perasaan, dan motivasi yang tidak diketahui, baik oleh diri kita sendiri ataupun oleh orang lain. (Quadrant 4, the unknown quadrant, refers to behavior, feelings, and motivation known neither to self nor others)
Tes Jendela Johari dilakukan dengan memberi daftar berisi 55 kata sifat kepada subyek tes. Dari 55 kata sifat tersebut, subyek tes akan diminta untuk memilih lima atau enam kata sifat yang paling mencerminkan diri mereka. Anggota peer dari subyek tes ini kemudian akan diberikan daftar yang sama dan diminta untuk memilih lima atau enam kata sifat yang menurut mereka paling menggambarkan pribadi sang subyek tes. Hasil tersebut akan dicek silang dan dimasukkan dalam kuadran-kuadran yang tersedia.
Ke 55 kata sifat tersebut adalah: able, accepting, adaptable, bold, brave, calm, caring, cheerful, clever, complex, confident, dependable, dignified, energetic, extroverted, friendly, giving, happy, helpful, idealistic, independent, ingenious, intelligent, introverted, kind, knowledgeable, logical, loving, mature, modest, nervous, observant, organized, patient, powerful, proud, quiet, reflective, relaxed, religious, responsive, searching, self-assertive, self-conscious, sensible, sentimental, shy, silly, spontaneous, sympathetic, tense, dan trustworthy.
Joseph Luft berpendapat bahwa kita harus terus meningkatkan self-awareness kita dengan mengurangi ukuran dari Kuadran 2-area Blind kita. Kuadran 2 merupakan area rapuh yang berisikan apa yang orang lain ketahui tentang kita, tapi tidak kita ketahui, atau lebih kita anggap tidak ada dan tidak kita pedulikan. Mengurangi are Blind kita juga berarti bahwa kita memberbesar Kuadran 1 kita-area Open, yang dapat berarti bahwa self-awareness serta hubungan interpersonal kita mungkin akan mengalami peningkatan.
3.